Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari memberikan semangat kepada para atlet disabilitas yang tergabung dalam National Paralympic Committe (NPC) Kota Mojokerto menjelang keberangkatan mengikuti Pekan Paralimpik Provinsi Jawa Timur tahun 2021, yang akan diselenggarakan dari tanggal 20 sampai dengan 24 Mei 2021.
10 atlet NCP Kota Mojokerto dari berbagai Cabor (Cabang Olahraga) diberangkatkan oleh Ning Ita sapaan akrab Wali Kota dengan didampingi Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Novi Rahardjo dari halaman Rumah Rakyat Jl. Hayam Wuruk No. 50 Kota Mojokerto. Kamis (20/5)
Menurut Ning Ita, disabilitas yang kerap dipandang sebelah mata juga bisa memberikan kontribusi yang sama dalam mengharumkan Kota Mojokerto jika diberikan kesempatan yang sama.
“Kita upayakan untuk memberikan support penuh bagi 10 atlet NPC milik Kota Mojokerto ini, apa yang menjadi kebutuhan mereka baik itu dalam rangka pelatihan, ataupun penyediaan sarana prasarana yang dibutuhkan” ungkap Ning Ita.
Lebih lanjut ia berharap agar kedepan 10 atlet kebanggaan Kota Mojokerto ini bisa bertambah baik dari segi kualitas maupun kuantitas melalui binaan dari Disporapar Kota Mojokerto.
“Kedepan kami tentu ingin 10 orang ini juga bisa bertambah lebih banyak secara kuantitas dan juga disisi lain secara kualitas juga bisa meningkat dengan mengikuti even – even yang diselenggarakan di berbagai daerah, mungkin termasuk yang akan kita selenggarakan sendiri di Kota Mojokerto dalam bentuk “Kejurkot NPC - Wali Kota Cup” kedepan.” Ungkap Ning Ita
Sementara terkait penjaringan bibit atlet NPC di Kota Mojokerto sendiri Novi Rahardjo mengungkapkan Disporapar membuka kesempatan yang luas bagi anak – anak disabilitas yang ada di tiap sekolah untuk ikut berpartisipasi dalam ajang Kejurkot NPC yang ditawarkan oleh Wali Kota Ning Ita.
“Kita beri kesempatan anak – anak ini untuk ikut berpartisipasi, sehingga nanti kita akan tau, punya database sendiri siapa saja atlet – atlet disabilitas yang ada di Kota Mojokerto” tutur Novi.
Penyelenggaran Pekan Paralimpik Provinsi Jawa Timur tahun ini, menjadi tahun pertama bagi Jawa Timur. Senada dengan Ning Ita, Kedepan Novi berharap Kota Mojokerto akan bisa menjadi Kab/ Kota pertama di Jawa Timur yang akan menyelenggarakan Pekan Paralimpik setelah Pemerintah Provinsi.(Rif/lintasmojo)