Bagi Budi Darmawan, 41, Warga Banjaragung Surya Permai Regency, Banjaragung, Puri Kabupaten Mojokerto mempunyai ratusan ikan cupang bahkan dengan puluhan jenis yang dihasilkannya. Yang membanggakan yakni hasil budidaya sendiri. dari hobi yang ditekuni disaat pandemi dari awal Bulan Desember 2020 lalu. Begini ceritanya kepada Lintasmojo.com Sabtu (3/4).
Dengan mengenakan kaos dan celana pendek, saat ditemui Budi panggilan akrabnya tengah sibuk memilah ikan-ikan cupangnya pada kotak stirofoam di halaman depan rumahnya, ada dua kotak terlihat. Budi menjelaskan jika dirinya lagi memilah untuk dijadikan indukan untuk “Nge-breed” istilah diternakkan dengan mengawinkan ikan cupang.
Budi mulai menceritakan pengalamannya awal mengenal ikan cupang.
Berawal dari hanya suka dengan jenis ikan cupang dari bentuk maupun warnanya. ” Saya selalu beli ikan cupang kalau saya lihat bagus warnanya maupun bentuknya pasti saya beli. Tak terhitung berapa duit yang saya keluarkan. Ya namanya suka berapapun saya beli,” jelasnya.
Tak berlangsung lama, dirinya bertemu dengan temannya yang sudah terlebih dahulu mengenal ikan cupang. Dan dari temannya inilah, budi mengaku diberi sepasang ikan cupang yang siap kawin.
” Saya hanya iseng-iseng sih, dari awal “Nge-breed” eh berhasil. Selanjutnya saya mengulang lagi. Ya walaupun sempat alami kegagalan tetapi saya merasa tertantang dan saya memberanikan diri untuk membeli indukan. Dan hasilnya dari penasaran hingga saat ini saya sudah menghasilkan ratusan ikan cupang,” terangnya.
Ratusan ikan cupang yang dihasilkan dari beternak sendiri sudah dimilikinya hingga puluhan jenis. Diantaranya jenis Yellow Head, Fccp, Red Head, Multi Colour, Untay, Yellow Pensi, Candy hingga berjenis HMPK Multi Colour. ” Bangganya disitu mas, sudah bisa menghasilkan ratusan ikan cupang. Bahkan ikan cupang saya berjenis yellow bpenci, sama kuntai. Selain ternak sendiri juga ikut plasma di Kediri yg panen sekitar bulan Juni mendatang dan jumlahnya hingga ribuan,” bangganya.
Budi tak pernah memposting ikannya dengan tujuan untuk dijual. Dia mengaku hanya seneng saja memposting. ” Usai memposting, dipastikan banyak yang menghubungi saya, terkait harga maupun lokasi rumah. Saya bilang kalau mau ke rumah gak papa. Kalaupun membelinya juga malah seneng saya. Toh itung-itung uang jajan,” ujar pemilik akun instagram @qq_bettafish.
Saat ditanya pernah terjual dengan harga mahal ikan cupangnya, dia menjawab pernah laku hingga 1 juta rupiah dan itu berjenis Nemo Cooper dan laku kepada pembeli asal Bandung yang juga penghobi. ” Waktu itu saya posting dan ada yang nawar.. saya bilang 1,5jt.. tak berselang lama pembeli itu nawar sejuta.. ya.. saya langsung jawab deal!,” jelasnya.
Budi menjelaskan jika hobinya ini juga tak luput dari dukungan istri dan anaknya. Alasannya sih daripada keluar rumah gak ada tujuan dan kegiatan ini juga ada manfaatnya. ” Bahkan untuk transaksi keuangan saya serahkan langsung ke istri. Jika saya beli indukan atau ikan cupang yang bagus ya.. istri saya yang transfer dan juga jika ikan saya laku ya.. yang kasih info ada transfer masuk ya.. istri saya,” pungkasnya.(Rif/lintasmojo)
