Seorang pengendara sepeda motor tertabrak kereta api (KA) di perlintasan tanpa palang pintu Dusun/Desa Mlaras, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang, Selasa (23/2) pagi. Kecelakaan ini mengakibatkan pengendara motor tewas seketika.
Dari data yang didapat korban meninggal diketahui bernama Ngadi (57) warga setempat, seorang penjual kerupuk.
Saksi Mata Robit (54) mengatakan, kecelakan berawal saat Ngadi yang mengendarai sepeda motor Suzuki smash nopol S 6305 XB, berjalan dari arah selatan hendak menyebrangi perlintasan kereta api tanpa palang pintu ke arah utara.
Naas begitu mendekati di lokasi kejadian, Ngadi yang membawa keranjang kerupuk diduga tidak mengetahui jika dari arah barat melaju kereta api Turangga jurusan Bandung - Surabaya.
"Tadi kejadiannya sekitar subuh, korban sempat saya teriaki jika ada kereta api dari arah barat, tapi terus saja berjalan dan berhenti ditengah rel," kata Robit.
Akibatnya korban yang akan berjualan kerupuk keliling, beserta kendaraannya langsung tertabrak kereta api hingga terpental sejauh 50 meter dan masuk kedalam selokan.
"Korban mengalami luka pada bagian kaki serta kepala dan meninggal dunia. Itu tadi mau berangkat jualan kerupuk ke wilayah Mojokerto biasanya," pungkas Robit.
Hingga berita ini diturunkan, kasus kecelakan tersebut masih ditangani pihak kepolisian dari Polsek Sumobito. Sementara, sepeda motor yang ringsek diamankan ke kantor polisi dan tubuh korban dibawa ke RSUD Jombang. (Jang)
