Komisi D DPRD Jawa Timur terus maraton melakukan Kunjungan Kerja di daerah yg terkena musibah banjir guna memastikan percepatan penanganan dan perbaikan dampak banjir, salah satunya di Kabupaten Jombang, Rabu (10/2).
Komisi D DPRD Jatim melakukan kordinasi dengan Bupati Jombang, dalam kunjungan kerja Komisi D DPRD Jatim di dampingi PU SDA Jatim. BPBD Jatim. BBWS Brantas. PJT 1 dan OPD Jombang.
Sidak Komisi D DPRD Jatim langsung ke lokasi yg menyebabkan melubernya air kali konto ke daerah lain termasuk Bandar Kedungmulyo sampai menutupi jalan nasional, derasnya hujan di daerah hulu kali konto menjadikan debit air meningkatkan akhirnya menjebolkan tanggul di desa Bugasur Kedaleman Kec.Gudo.
Pasca sidak anggota Komisi D Masduki mengatakan, hujan deras di hulu akhirnya debit air kali konto meningkatkan berakibat rusaknya Tanggul dekat Dam Gudo, Tanggul di dusun Plosorejo, Tanggul dusun Gondangmanis, Tanggul dusun Kalipuro, Jalan rusak dusun proko Desa Brangkal, Jembatan kritis Dusun Delik Desa Brodot.
" Kita mendesak BBWS Brantas mempercepat perbaikan tanggul yg rusak di Desa Bugasur Kedaleman Kec. Gudo, krn jebolnya tanggul akhirnya, air di kali konto masuk di avour besuki dan merendam beberapa wilayah jombang," jelasnya.
Masih kata Masduki juga minta BBWS Brantas segera melakukan normalisasi kali konto supaya bisa menampung debit air lebih banyak kiriman air dari hulu kali konto.
Politisi muda PKB ini, juga meminta aparat penegak hukum bila ada penambangan ilegal untuk segera di tindak karena itu juga bagian yg menyebabkan rusaknya tanggul. Hadir dalam rombongan saat sidak tersebut, yakni Kuswanto, Makin, Ashari, Sugeng, Satib, Martin, Kofidah, Syamsul, Guntur, Aziz dan Deni.(rif/lintasmojo)
