Melarikan diri usai menabrak seorang pengendara sepeda motor, mobil Nissan Grand Livina yang dikemudikan seorang pria secara ugal-ugalan dan diduga dalam pengaruh minuman keras (miras), dihancurkan massa di Pasar Cukir, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang, Sabtu (9/1).
Beruntung, pengemudi mobil yang diketahui bernama Very Handoko (42) asal Perum Kepuhkembeng, Kecamatan Peterongan, Jombang berhasil diselamatkan polisi yang berada di lokasi.
Amukan massa itu dipicu, saat pengemudi mobil Nissan Grand Livina nopol S 1803 WL, menabrak sepeda motor honda Scoopy nopol S 4425 OAA yang dikendarai oleh Agus Setyono (40), warga Kelurahan Kepanjen, Jombang, saat melintas di jalan raya Pandanwangi, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang. Usai menabrak, pengemudi mobil justru malah melarikan diri atau kabur.
"Tadi setelah menabrak sepeda motor Scoopy yang dikendarai saudara saya, mobil malah melarikan diri. Dan saudara saya mengalami luka pada bagian pelipis dan tangan sebelah kanan," kata Sugeng Rianto, saudara korban saat berada di Mapolsek Diwek.
Warga yang mengetahui kejadian itu lalu mengejar mobil berwarna silver tersebut hingga akhirnya berhasil diamankan di Pasar Cukir. Warga yang emosi lalu merusak mobilnya karena pelaku yang saat itu langsung diamankan polisi.
"Pengemudi mobil sudah kita amankan untuk kita periksa lebih lanjut," kata Iptu Sulaiman, Kanit Lakalantas Polres Jombang.
Lebih lanjut Sulaiman menjelaskan, sesuai dengan keterangan saksi yang ada, mobil usai menabrak motor honda Scoopy lalu kabur kemudian dilakukan pengejaran. Sesampainya di simpang empat jalan KH Wahid Hasyim, mobil livina tersebut menyerempet dua kendaraan roda dua. Setelah itu dilakukan pengejaran lagi hingga sampai ke Cukir.
"Di Cukir menyerempet orang disekitar pasar, baru setelah itu bisa dihentikan oleh warga," jelas Iptu Sulaiman
Di lokasi itu, kata Sulaiman, pelaku tidak sampai dimassa. Hanya saja mobilnya rusak parah karena dirusak warga. Saat ini mobil itu sudah dibawa ke kantor Satlantas Polres Jombang sebagai barang bukti.
"Korban satu orang dan dirawat di RSUD Jombang karena mengalami luka luka ringan. Untuk sopir masih kita periksa," terangnya.
Terkait pengemudi dalam kondisi pengaruh alkohol atau mabuk, Sulaiman belum bisa memastikan karena masih akan dilakukan pemeriksaan medis.
"Iya memang yang saya lihat itu tadi ada bau alkohol, untuk lebih jelasnya kita bawa ke rumah sakit untuk pemeriksaan medis dan kita tunggu hadilnya," pungkas Iptu Sulaiman. (JANG)