Kebakaran melanda sebuah kandang peternakan ayam potong berukuran 7x14 meter di Jombang. Sebanyak 2 ribu ayam berumur dua hari habis terpanggang. Kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.
Peristiwa kebakaran itu terjadi di Dusun Babut, Desa Plemahan, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang, Sabtu (21/11). Sebuah bangunan yang terbuat dari bambu dan seng itu milik H Suwaji (60) dilaporkan dilalap si jago merah sejak pukul 21.10 WIB.
Menurut Indra Gunawan (43) anak dari pemilik kandang menjelaskan, saat kejadian kebakaran yang menghanguskan separuh kandang ayam milik orang tuanya itu, dirinya sedang keluar rumah dan mengetahui ada kebakaran setelah di telepon oleh salah satu tetangganya. Sementara, orangtuanya sedang beristirahat dirumah yang tidak jauh dari lokasi kandang.
Ia pun menjelaskan, selain membakar bangunan kandang, api juga membakar ribuan anak ayam baru berumur 2 hari yang berada didalam kandang. Akibat kebakaran itu dirinya mengalami kerugian hingga puluhan juta rupiah.
"Didalam kandang ada sekitar 2 ribu anak ayam yang ikut terbakar. Kalau untuk kerugian ayam ternak sekitar 25 juta, tapi kalau untuk bangunan kandang belum tau," kata Indra Gunawan, saat berada dilokasi.
Sementara, Agus Harianto (43) salah satu warga yang berada dilokasi kebakaran menjelaskan, dirinya beserta warga lain mengetahui api yang membakar kandang ayam milik H Suwaji itu, setelah api berkobar dan membakar seluruh bagian depan banguna kandang.
"Saya kejadian pastinya tidak tau, tapi taunya api sudah membesar. Untuk penyebab kebakaran, diduga api berasal dari Oven anak ayam yang menggunakan gas elpiji," terang Agus.
Pantauan dilokasi, setelah mendapatkan laporan dari warga satu unit PMK Mojoagung tiba di lokasi kebakaran. Begitu tiba, petugas pemadam langsung menyemprotkan air untuk memadamkan api yang semakin berkobar dengan dibantu sejumlah relawan Semar dan Gatana. Akhirnya, Sekitar pukul 22.30 WIB, api berhasil dipadamkan. (Jang)