Sebuah minibus Toyota Avanza warna putih, terlibat kecelakaan tunggal di jalan tol Jomo (Jombang - Mojokerto) KM 696,4, tepatnya di Desa Watudakon, Kecamatan Kesamben, Jombang, Sabtu (12/9) sore. Mobil tersebut, terjun ke dasar sawah setinggi lima meter.
Sebelum terjun ke sawah, mobil Avanza itu menghantam guard rail (pagar pengaman) jalan tol. Akibatnya, pagar pengaman sepanjang tujuh meter itu terlepas, usai tertabrak mobil. Karena kerasnya benturan, bodi kendaraan bagian depan rusak parah. Selain itu, kaca kendaraan tersebut juga pecah tak tersisa.
Beruntung, pengemudi Toyota Avanza nopol B 2162 PFN, yakni Muhammad Busro, Warga Pondok Wage Sidoarjo ini berhasil keluar dari kendaraan dengan selamat. Busro mengaku saat mengemudikan mobil tersebut mengantuk. Sehingga hilang konsentrasi dan akhirnya terjadi kecelakaan tunggal.
Securiti Tol Jomo, Alfian Adi Candra, yang berada di lokasi menjelaskan, mobil Avanza tidak membawa penumpang. Pengemudi masuk di gerbang tol Nganjuk dan hendak menuju Surabaya (arah timur). Awalnya perjalanan dari Kota Angin itu lancar-lancar saja.
Namun mendekati lokasi kejadian, Busro terserang kantuk. Dari situlah tiba-tiba mobil berbelok ke arah kiri, lalu menghantam pagar pengaman jalan dan terjun ke area persawahan di Desa Watudakon, Kecamatan Kesamben, Jombang.
"Menurut keterangan sopir, katanya ngantuk sehingga terjadi kecelakaan tunggal ini," kata Alfian Adi Candra.
Sejurus kemudian petugas dari PJR (Patroli Jalan Raya) tiba di lokasi. Proses evakuasi kendaraan dengan menggunakan dua kendaraan derek itu pun berjalan cukup lama, Hal itu karena jarak antara jalan tol dengan sawah cukup tinggi.
"Sopirnya selamat, hanya mengalami luka lecet pada bagian tangan sebelah kiri. Kendaraan mengalami kerusakan bagian depan. Kemudian kaca belakang habis, serta roda bagian kiri depan copot," pungkas Alfian. (Jang)