Inilah yang dilakukan DL Course di masa pandemi Covid-19 terapkan protokol kesehatan, mewajibkannya siswanya selama belajar harus sehat, cuci tangan dan ruangan les sebelum dan sesudah di gunakan di uv dan di spray uap.
DL Course tempat belajar berbahasa mandarin ini selama pandemi juga melayani secara online maupun site. Dan kehadiran tiap kelasnya ada 3 orang, sedangkan online maksimal 5 orang.
Menurut Dominic Susanto Putra, pengajar yang juga pemilik DL Course yang beralamat di Grand Kenongo Estate blok K nomor 15 Kabupaten Mojokerto ini menambahkan untuk kelas online juga disediakan papan tulis virtual. " Dengan papan tulis virtual peserta didiknya dapat cakupan 4 hal penting dalam mahir berbahasa mandarin yakni menulis, mendengar, membaca dan berbicara," jelas Domi panggilan akrabnya.
Masih kata Domi, untuk kelancaran dan kestabilan dilengkapi perangkat parabola yang terhubung langsung dengan satelit. Sehingga saat cuaca buruk atau trafic inet padat tidak terganggung atau tayangan lancar.
" Kualitas suara dan tampilan les sudah HD ditambah teknologi AI yg membuat suara seperti menggema di ruang kelas lalu posisi suara out bisa mengikuti gerak murid secara online," tambahnya.
Tak perlu khawatir karena DL Course memberikan sistem pembelajaran sesuai Materi 2020 versi school from home dari universitas beijing, sehingga kurikulum tetap terupdate.
" Jadi kita ada sistem sendiri, sehingga saat les kita hindari peretasan dan bebas dari ulah haker, juga langsung terhubung dengan kementerian pendidikan yang terus update," tuturnya.(rey/lintasmojo)
