Salah satu anggota Ikatan Pengusaha Makanan, Minuman Mojokerto (IPM3) usai masuk 6 besar se Jawa Timur dalam lomba Sidhakarya tahun 2018. Yakni Krupuk Cassava yang diproduksi oleh CV Bintang Anugrah jalan Panderman Raya 10 Perum Wates Kota Mojokerto.
Kini ditingkat Propinsi oleh Dinas Tenaga Kerja Jawa Timur untuk diikutkan ke tingkat nasional yakni Lomba paramakarya. Dan yang menjadi andalan produksi krupuk yang terbuat dari bahan singkong tersebut dan tanpa bahan pengawet. Krupuk yang terbuat dari singkong tersebut ada varian rasa yakni pedas manis, bawang dan ebi.
Sementara itu kunjungan tim auditor dari kementerian Tenaga kerja Jakarta melakukan audit di tempat dimana secara langsung produksi krupuk singkong tersebut dibuat, Selasa (25/6).
Menurut Pembuat krupuk singkong, Arik Agustini menuturkan segala sesuatunya telah disiapkan untuk lomba yang pihaknya mewakili Jawa TImur dari 6 UKM yang ikut lomba.
” Segala persiapan sudah dilakukan diantaranya harus tertib administrasi terutama keuangan. Visi misi dan nilai harus sesuai, juga mempresentasikan tentang usaha kita. Semua kegiatan hrs dicatat dan dibukukan dan harus ada SOP dalam memproduksi,” paparnya.
Masih kata Arik Agustiani, pihaknya berharap bisa menambah kapasitas produksi dan memperluar pasar penjualannya. Dan jika terwujud tentunya baik produksi yang besar juga bisa merekrut tenaga kerja.(rey/lintasmojo)