Usai coblosan pilpres dan pileg pemilu 2019 pada Rabu (17/4) tingkat TPS berjalan lancar, khususnya di wilayah hukum Polres Mojokerto Kota. kini kotak suara mulai bergeser dari TPS ke kelurahan selanjutnya di bawa ke masing masing kecamatan.
Sebagian Panitia Pemungutan Suara tingkat kecamatan (PPK) sudah mulai melakukan kegiatan rekapitulasi. Guna memberikan jaminan keamanan bagi panitia maupun kotak suara Polres Mojokerto Kota sudah memploting sebagian personilnya dan bersinergi dengan instansi lain untuk mengamankan di masing masing kecamatan diantaranya adalah sebagai berikut :
▶ *Kantor PPK Kec. kranggan, kuat pers 10 orang sbb :*
1. Anggota Polri 4 Orang.
2. Anggota TNI 2 Orang.
3. Linmas 2 Orang.
4. Kecamatan 2 Orang.
▶ *Kantor PPK Prajurit Kulon, kuat pers 12 orang sbb :*
1. Anggota Polri 5 Orang.
2. Anggota TNI 2 Orang.
3. Linmas 5 Orang.
▶ *Kantor PPK Magersari, kuat pers 12 orang sbb :*
1. Anggota Polri 8 Orang.
2. Anggota TNI 1 Orang.
3. Satpol PP 1 Orang.
4. Linmas 2 Orang.
▶ *Kantor PPK Jetis, kuat pers 12 orang sbb :*
1. Anggota Polri 5 Orang.
2. Anggota TNI 1 Orang.
3. Linmas 1 Orang.
4. Sat Pol PP 1 Orang.
5. Anggota Senkom 2 Orang.
5. Petugas PPK 2 Orang.
▶ *Kantor PPK Dawar Blandong, kuat pers 10 orang sbb :*
1. Anggota Polri 3 Orang.
2. Anggota TNI 3 Orang.
3. Linmas 2 Orang.
4. Sat Pol PP 2 Orang.
▶ *Kantor PPK Gedeg, kuat pers 15 orang sbb :*
1. Anggota Polri 3 Orang.
2. Anggota TNI 1 Orang.
3. Satpol PP 4 Orang.
4. Linmas 3 Orang.
5. Panwas 4 Orang.
▶ *Kantor PPK Kemlagi, kuat pers 9 orang sbb :*
1. Anggota Polri 3 Orang.
2. Anggota TNI 1 Orang.
3. Satpol PP 2 Orang.
4. Linmas 3 Orang.
Dan berikut ini videonya
Kapolres Mojokerto Kota AKBP Sigit Dany Setiyono, S.H.,S.I.K., Msc.(Eng) mengatakan bahwa sesuai SOP, personilnya telah di plot di tiap tiap kecamatan untuk mengamankan kotak suara dan kegiatan rekapitulasi yang akan dilakukan di tingkat PPK. Selain itu hal ini juga dimaksudkan untuk meminimalisir terjadinya kecurangan selama kegiatan rekapitulasi. Personil yang ditugaskan untuk berjaga juga dilengkapi dengan senjata laras panjang untuk mengantisipasi terjadinya hal hal yang tidak di inginkan.
"Tidak hanya personil yang di stand by kan di masing masing kecamatan, namun personil juga dilengkapi dengan senjata laras panjang untuk berjaga, selain itu gudang yang di jadikan untuk tempat menyimpan kotak suara juga di gembok rangkap tiga (polres, panwas dan petugas PPK) demi keamanan kotak suara pemilu 2019 " pungkasnya.(Rey/lintasmojo)